Pemukulan Gong oleh Wali Kota Bima, H Muhammad Lutfi SE Menandai Launching Lawata Night. Foto MR/ Berita11.com. |
Travel.Berita11.com—
Pemukulan gong oleh Wali Kota Bima, H Muhammad Lutfi SE menandai peluncuran
(launching) Lawata Night, Jumat 11/10/2019) malam. Kegiatan tersebut dihadari
lebih kurang 300 orang, termasuk di antaranya Ketua Mahkamah Konsitusi, Dr
Anwar Usman.
Kepala Dinas
Pariwisata Kota Bima, Sunarti S. Sos mengatakan Lawata satu-satunya destinasi
unggulan Kota Bima. Tujuan sosialisasil program merupakan bagian upaya promosi
di bawah kepimpinan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bima.
“Kiranya ada
masalah, dapat dicarikan solusi Lawata sejak bulan Agustus 2019. Ini sudah operasi malam hari mulai
07.00 -00.00 Wita. Hanya saja, jam bisa operasi pukul 12 malam
asal sikon aman,”
katanya.
Dikatakannya,
diinformasikan kepada masyarakat, bahwa empat tahun ke depan, sektor pariwisata
mulai dibenahi. Ada 12 paket seperti wahana olahraga laut dan pembagunan gapura,
parkir, kolam renang dan wahana permainan anak, satu unit jet ski dan banana
boat. dan dua goa.
“Tentunya 30
unit Uma Lengge CSR BRI, kursi meja 30 dari
CRS Bank NTB dan juga tiap lapak, didukung listrik dari CSR PT PLN Cabang
Bima,” ucapnya.
Ditambahkannya,
dalam waktu tak lama lagi, sektor pariwisata juga akan mendapatkan dukungan
Pertamina Bima. Pada Sabtu, 12 Oktober
2019, mulai dari Lapangan Serasuba hingga
Lawata dilaksanakan Festival Rimpu yang akan diikuti 21 ribu orang. “Selain
itu, 725 ekor kuda dan lomba triathon tingkat internasional juga digelar. Kegiatan
ini untuk mendorong sektor pariwisata Kota Bima,” ucapnya.
Pada kesempatan
yang sama Ketua MK DR H Anwar Usman SH MH mengatakan, Bima sudah menjadi
inpirator sebagaimana impiannya selama ini. “Ini luar biasa, dan ini adalah
impian saya selama ini. Bima pernah saya sampaikan menjadi Kota Istambul Turki,
namun sayang Kota Bima tidak dikembangkan. Namun pada malam ini, kepala
Dinas Pariwisata tampil di masa era kaum
wanita. Ketua DPR RI, Puan Maharirani dan menteri ada juga kaum wanita,”
katanya.
Pihaknya menginginkan
agar Bima lebih maju ke depan. Banyuwangi jauh dari Bima, Istabul itu hanya
jual teluk, Selat Bost Koro bisa menghasilkan daya tarik wisatawan.
“Seorang
wisatawan yang datang adalah utamanya keamanan dan kebersihan kota. Walaupun
dijual berbagai cara pasti tidak salah,” katanya.
Foto Bersama Ketua MK Republik Indonesia, Wali Kota Bima dan Anggota Forum Pimpinan Daerah Kota Bima. Foto MR/Berita11.com. |
“Kalau bu kepala
dinas bilang Lawata saja, sangat salah. Masih banyak tempat lain, Kolo. Apalagi
ada kapal pesiar, diharapkan bisa dimanfaatkan stand by di Lawata dan keliling.
Insya Allah segala kebutuhan yang masuk akal, tepat saya komunikasikan ke
pusat. Kalau ada waktu sekali kali saya adakan rapat konstitusi di Kota Bima,”
ujarnya.
Wali Kota
Bima H Muhammad Lutfi SE yang membuka launching Lawata Night, mengatakan kegiatan ini harus menjadi gong pariwisata ke depan,
untuk menambah cantiknya Kota Bima.
“Kebetulan
lewat ayahanda kami ketua MK yang terhormat dapat membantu sebagai penyambung
lidah kepada pemerinta pusat,” katanya.
Dikatakan wali
kota, ada Rp750-Rp800 miliar APBD Kota Bima. Nilai tersebut paling kecil se-NTB.
Kendati demikian, dirinya mengajak masyarakat tidak kecil hati dan miris. “Kita yakinkan Bima
kita bangun dengan kebersamaan. Kebetulan pariwisata Lawata saat ini dalam
polesanya teriintegrasi dengan beberapa BUMN. Diharapkan kita bangun hotel yang
representasi dan restoran representasi. Untuk itu, harus terbuka, wellcome dengan masuknya investasi dan
investor,” katanya.
Dikatakannya lagi, kita tidak perlu menjual bangunan yang menjulang. Karena pelancong atau pariwisata justru lebih pingin dan suka
tempat tempat yang alami, tradisional. “Insya Allah tanggal 24 di Soul Korea, Kota Bima salah satu dari daerah, selain Manado
dan Pontianak guna membahas kota (tangguh) bencana. Kita harap hal ini buat MoU
smart citynya. Konsep perumahan Rp12 miliar di Rontu saat ini sedang dalam tahapan
pekerjaan dan juga bantaran sungainya,” ujarnya.
Selain Wali
Kota Bima H Muhammad Lutfi SE dan Ketua MK RI, H Anwar Usman SH MH, peluncuran
Lawata Night juga dihadiri Wakil Wali Kota Bima H Fery Sofiyan SH, Dandim
1608/Bima, Letkol Inf, Bambang Kurnia Eka Putra, Ketua DPRD Kota Bima, Alfian
Indrawan, Kapolres Kota Bima, AKBP Erwin Ardiansyah SIK, seluruh unsur Forum
Pimpinan Daerah Kota Bima dan seluruh pimpinan OPD Kota Bima serta masyarakat. [MR]